masukkan script iklan disini
Manakarraframe, Polres Polman - Kapolres Polman AKBP Ardi Sutriono.,S.IK menyambut langsung team supervisi pelaksanaan program dan anggaran serta evaluasi tingkat persentase daya serap anggaran dari Birorena Polda Sulawesi Barat. Rabu (17/11/2021)
Adapun tim supervisi dari Biro Rena Polda Sulawesi Barat terdiri dari Karo Rena Polda Sulawesi Barat KBP. Dr. Bagus Setyono, S.I.K, Waka Polres Polman *Kompol Douglas Harold Abraham Tuhuleruw, S.E, S.IK, Kabagdalprogar Kompol Muhammad Amiruddin, S.I.K bersa rombongan Biro Rena Polda Sulawesi Barat.
Membuka kegiatan, Kapolres Polman AKBP Ardi Sutriono.,S.IK menyampaikan bahwa supervisi merupakan upaya pencerahan dalam pengelolaan anggaran dari tingkat Polres hingga Polsek.
“Dalam kegiatan ini tentunya kita semua akan mendengarkan apa yang menjadi arahan dan petunjuk Tim Birorena Polda Sulbar terkait penyerapan maupun pendistribusian anggaran yang ada di satker kita ini,” terangnya.
“Apabila terjadi kekurangan dan keterlambatan di dalam penyerapan anggaran, kita akan berkonsultasi kira-kira jalan maupun solusinya seperti apa,” kata Kapolres.
Kemudian dijelaskan oleh Karo Rena Polda Sulawesi Barat KBP. Dr. Bagus Setyono, S.I.K bahwa supervisi untuk memberikan solusi atas kendala dalam penyerapan serta peningkatan nilai kinerja anggaran.
“Adapun tujuan utama dan paling pertama dalam pelaksanaan supervisi yakni mengoptimalisasikan anggaran Polda Sulbar,” ungkap Karo Rena Polda Sulawesi Barat KBP. Dr. Bagus Setyono, S.I.K.
Menurutnya, program dan anggaran tidak bisa dipisahkan, itu sudah sejalan. Sehingga pengendalian, monitoring serta evaluasi harus selalu dilakukan agar tujuan Polda Sulbar dapat tercapai dan lengkap tertuang di dalam LAKIP Polda Sulbar.
Sebagai ilustrasi, sejak virus Corona masuk ke Indonesia Maret 2020, seluruh sendi kehidupan masyarakat terguncang. Imbasnya, terasa bagi kita yaitu kegiatan Polri bertambah seperti penanganan Covid-19 serta pelaksanaan vaksinasi yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.
“Jadi fokus belanja pemerintah di tahun tersebut adalah belanja kesehatan. Dampaknya, anggaran direfocusing termasuk Polda sulbar sehingga banyak kegiatan tidak terlaksana sesuai RPD yang sudah disusun. Kita harapkan ke depan pelaksanaan tugas Polri dapat berjalan dengan baik dan lancar,” harapnya.
